Terompet Tahun Baru untuk Anakku..

Bismillah...
Aku menuliskan ini, tepat 24 jam setelah kau kulepaskan perlahan dari gendonganku..
nak..
Kemarin, pada jam ini..engkau yang masih menggelayut dipundak Ibu, mencengkeram kuat, erat..
Agar tak terlepas olehku..


Tapi Aku yang memaksamu..
Bukan yang Egois tak mau mendengar tangismu
Bukan yang tak mau terbebani olehmu..


Ketahuilah nak..
Kelak kau juga akan segera mengerti ini..


Ibu begini, semata karena memang benar-benar menyayangimu.


Ini bukan akhir dari perjuangan kita sayang..
Ini semua justru baru dimulai..
Dan semoga menjadi sebuah awal yang baik..
Untukmu, untuk kita.


Reyssa alvaro praditya
Kau yang terlahir begitu pintar..
Ibu yakin, kau akan sesegera mungkin mengerti keadaan ini..


Ibu tak akan memaksamu memilih..
Ibu hanya akan membimbingmu..untuk tetap berada di kebaikan hidupmu


Tertawalah nak,
Besok, harimu akan lebih bahagia
Kita selalu bahagia..bukan begitu sayang?


Jadi jangan menangisi apapun..yang memang tak ada yang perlu ditangisi..


Reyssa nggak akan merengek minta gendong papa lagi, seperti beberapa minggu yang lalu
Saat kau melihat fotonya..


Ini semua untuk kamu nak..
Berbahagialah..


Berbahagialah anakku..
Di tahun baru besok..yang merupakan tahun pertama untukmu anakku
Peluk erat papa nak..
Miliki dia...karena memang punyamu..


Mungkin..Terompet tahun baru untukmu
Akan lebih nyaring bunyinya jika papa yang meniupnya..
Bukan mama...


I love You :')


Reyssa alvaro praditya.
Dedicated to my lovely son.

No comments:

Post a Comment